Senin, 05 September 2011

Secangkir Kopi Buatan Oma Is

Sebenarnya, saya menghindari segala sesuautu yg berkaitan dengan kopi (kecuali luluran kopi:p). Buat saya, kopi membuat jantung saya deg2an tak karuan.
Seperti ada yg mempompa detakan jantung, membuat sesak napas. dan pasti sehabis minum kopi, sy tidak bs tidur atau kepala pening.




(<<< Foto tahun 1997)



Tetapi, pagi ini, sy tdk menghindari meminum kopi.

Awal mulanya sih, saya 'terjebak' dalam ingatan oma is (begitulah kami memanggil oma yg adalah mama dari mama. Nama panjangnya, Christina Ra'Ta Tambing) yg mengatakan kopi itu adalah susu coklat. namun ketika diminum, ternyata ada rasa kopinya. Oma yg kelihatan bingung, berjalan cepat ke dapur dan mengambil bungkusan plastik. dari jauh sudah saya bisa pastikan, itu adalah kopi instant. namun dengan lucunya, oma menunjukkan bungkusan plastik kopi torabika, dan telunjuknya menunjuk ke kata SUSU dan MOCA. saya pun tersenyum. Oma tidak melihat 1 kata didepan kata susu itu, yaitu KOPI.
Oma pun kaget ketika aku menunjukkan kata KOPI. karena menurutnya, yg dia buat adalah susu coklat. Saya tahu, oma yg selalu ingin memberikan terbaik buat cucunya akan segera membuat minuman baru, tetapi, ketika dia melihat saya meikmati minuman itu dia tersenyum.

yah, sebenarnya, sayalah yang tersenyum atas Secangkir Kopi ini. meminum seteguk dengan perasaan bersyukur. Yah, sy bersyukur.

Pagi ini sy yg bangun cukup pagi (jam 7 WITA*) ,yg semalan tidur bersama oma di kamrnya yg tdk pernah berubah aroma perawatnya*, kebersihan. Kasur nya yg selalu dibalut seprei warna putih selalu membuat sy suka tidur disitu. Meskipun kasurnya terbuat dari kapuk, tp serasa tidur diatas springbed romance (seriuss)
Tadi malam, kami tidur cukup larut karena menonton video ualntahun ke 70 nya oma is. Yah, oma saya berusia 72 tahun saat ini* Jadi teringat kejadian lucu ketika 29 Agustus kemarin, Oma dan saya ngobrol di rumahnya, lalu dia blg "puji Tuhan oma sekarang sudah 72 thn.." saya dengan penasarannya" oh iya dih oma, oma kan 72 29 September ini" dan oma menjawab " bukan.. oma 29 Agustus" hahahaha..dan aku pun tertawa bersama oma..

Betapa waktu berjalan sangat cepat. masih keingat kejadian oma ultah 70 tahun.. masih keingat bagaimana dia mengucap syukur.

kehiduupan oma, sama halnya seperti kopi instan itu. ada rasa manis dan pahit. Dalam kehidupannya, dia membesarkan 3 org anaknya dengan kondisi single parent (dia selalu bersyukur, karena saudara-saudaranya adalah penolong bagi dia mebesarkan 2 putri dan 1 putranya). Meskipun, dia single parent, tapi dia sudah melakukan banyak hal dan banyak hal terjadi dlm kehidupannya. salah satunya dalah ketika dia mengalami koma 3 minggu di tahun 1989.

Semua orang yg mengenalnya mengatakan, dia mungkin tdk bisa selamat. namun, dengan kuasa Tuhan, oma bisa hadir bersama sama kami hingga sampai saat ini. Satu prinsip oma adalah, dia harus melakukan banyak aktivitas untuk dapat tetap bugar.
Hal ini terbukti, ketika di acara toraja , acara membangun rumah (dalam bahasa Toraja, Mangaraga Banua), oma satusatunya yg ada diusianya tidur jam 1 malam. dia Dengan lincahnya mengisi waktu dengan bercengkrama dengan saudara2nya, bercanda dengan cucucucunya, dan, mendari (Toraja : Madero)*. Meskipun kakinya sedang sakit, tetap dia tidak pernah menunjukkan itu.

Yah, kehidupan Oma yang seperti secangkir kopi instan, mengajarkan, bahwa dalam keadaan yang serba instan, ketika susah dan sedih pun bahkan dalam bahagia, kita harus mengucap syukur, sekalipun itu susah diterima oleh hati, tetapi jika kita percaya dan mengimani pasti ada jalanNya.

Secangkir kopi oma sudah habis. Tetapi pembelajaran yg saya dapat dari secangkir kopi oma membuat saya tahu, Semua indah Pada WaktuNya. Toh, Sampai saat ini, Tuhan masih menjaga oma.. dia membesarkan 3 anaknya, mendapatkan 3 mantu dan 12 cucu.

meskipun begitu, dia sudah menjadi mama, ayah, oma bagi banyak orang yang selalu setiap hari bertambah banyak mencintainya..






*WITA : waktu indonesia bagian tengah. selisih 1 jam lebih lambat dari WIB, dan lebih cepat sejam dari WIT (waktu indonesia bagian timur) * pekerjaanya adalah perawat *tahun kelahiran oma : 29 Agsustus 1939 *madero : salah satu tarian di Toraja, dimana sekumpulan orang membentuk lingkaran dan sambil berjabat tangan lalu sambil berkeliling menari memainkan kaki. ini bisa selama 2 jam tanpa henti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar